LBH Surabaya dan TI Indonesia Sosialisasikan Pengawasan PBJ untuk Generasi Muda

Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Surabaya dan Transparency International (TI) Indonesia mengadakan pelatihan audit sosial bertajuk Youth Integrity Center Jawa Timur pada Senin, 14 Agustus 2023, di Hotel Sahid Surabaya.

178 0

Pelatihan ini dilaksanakan sebagai respons partisipasi publik dalam advokasi anggaran dan audit sosial Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ).

Kepala Divisi Riset LBH Surabaya, M. Sholeh menegaskan bahwa pelatihan itu sengaja menyasar anak muda yang sering diremehkan dan tidak dilibatkan untuk membahas suatu masalah. “Kami memandang kelompok milenial dan generasi Z perlu dilibatkan, karena mereka yang akan mendapatkan dampak dari Pengawasan Barang dan Jasa (PBJ),” tegasnya.

Pelatihan yang diadakan hingga Selasa, 15 Agustus 2023 itu, berangkat dari independensi lembaga antikorupsi yang semakin terganggu. Mulai dari Revisi UU KPK dan Revisi UU MK yang mengabaikan kelestarian lingkungan, hingga UU Cipta Kerja yang disusun tanpa keterbukaan. Itu menandakan masyarakat sipil kurang dilibatkan dalam membuatan kebijakan.

Selain itu, kegiatan tersebut merupakan rangkaian dari forum konsolidasi menjaring lembaga dan pemuda untuk menyamakan persepsi yang digelar minggu lalu. ”Konsolidasi kemarin telah disepakati, bahwa perlu dibentuk komite anak muda dan peningkatan kapasitas,” tuturnya.

Dalam menjalankan rencana itu, Sholeh pun tidak gegabah dalam melakukan pemantauan PBJ, segalanya tetap diukur dan keamanan pengawas diperhatikan. Itu penting, sebab upaya pemantauan selalu diperlukan sebagai bentuk transparansi dan tanggung jawab kepada masyarakat. “Pengawasan barang dan jasa ini, apabila tidak dipantau karena takut, kemudian siapa yang akan melakukan,” imbuhnya.

Salah satu peserta, Zora merasa dirinya beruntung telah mengikuti pelatihan ini. Ia senang karena mendapat pengalaman baru dalam pengawasan PBJ, melakukan pendalaman materi, dan praktik secara langsung. “Aku belum pernah dapat pelatihan tersebut. Intinya, aku senang karena banyak informasi baru yang tidak terbesit di pikiran untuk dipelajari,” ujarnya.

Selain itu, delegasi Pers Mahasiswa (Persma), Aisyah mengaku khawatir ketika praktik secara langsung, meski sebagai jurnalis sudah terbiasa mengulik informasi tentang kampus. Ia gelisah terhadap potensi kekerasan yang diperoleh saat pengawasan PJB berlangsung.

Aisyah menganggap pelatihan semacam ini perlu berlanjut dan setiap temuan pelanggaran dapat dilaporkan dan diproses secara hukum. “Meski begitu, kami tetap yakin. Apabila LBH Surabaya akan membantu dan membersamai kami” ujarnya.

Reporter: Rifki Iqbal Nizar Zidan. Editor: Rangga Prasetya Aji


Ikuti Idenera di  Google News: Google will europäische Nachrichtenplattform starten - und ... Google News.


Terimakasih telah mengunjungi IDENERA.com. Dukung kami dengan subscribe Youtube: @idenera, X :@idenera, IG: @idenera_com


 

Please share,
idenera

IDENERA, membuka kesempatan bagi siapapun menjadi kontributor. Tulisan dikirim ke : editor@idenera.com dan dapatkan 1 buku tiap bulannya bila terpilih oleh editor.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *